Home » » Dilarang Bernyanyi di Kamar Mandi

Dilarang Bernyanyi di Kamar Mandi




Keresahan bagi seorang istri ketika melihat suaminya bertingkah yang “aneh-aneh” saat melihat wanita cantik tentunya susah untuk diredam. Begitu pula dengan kisah yang dimainkan oleh Teater Gerimis. Banyak suami yang tergila terhadap wanita yang selalu bernyanyi di kamar mandi pada jam, menit bahkan detik yang sama.

Namun, perlakuan suami tidak bisa dimaafkan ketika itu harus terulang. Bagaimana  tidak, suami yang melakukan hal demikian tidak satu atau bahkan 2 orang saja. Melainkan semua lelaki yang telah mempunyai istri bertingkah laku aneh.

Pagi itu, semua suami tergeletak di sebuah tempat istirhatnya setelah semalam mendengarkan wanita yang sering bernyanyi saat menadi pada malam hari. Tiba-tiba semua istri dari masing-masing suaminya memukul-mukul dengan sapu lidi lantaran kecewa. Seharusnya pagi sudah bangun, tetapi beda halnya dengan para suami yang masih tertidur.

Sama halnya seperti ayam jantan yang mengejar betina ketika ingin melakukan perkawinan. Namun, sebaliknya dalam pementasan tersebut, para istri yang mengejar suami tak henti-hentinya hingga terpukul oleh sapu.

“Suami kurang ajar, tidak tahu diri. Matahari sudah terbit masih saja tertidur. Pasti gara-gara perempuan yang biasa bernyanyi saat mandi di malam hari,” ungkap ibu-ibu sambil memukul sang suaminya yang masih saja tidak mau pulang.

Akhirnya semua ibu-ibu melaporkan ke Pak RT untuk bisa menangani kelakuan para suaminya yang tidak bermakna. Pak RT dengan kharismanya menangani konultasi tersebut. Lantang suara pak RT ketika memberi tahu semua ibu-ibu bahwa yang salah bukanlah wanita itu, melainkan suami-suaminya yang telah bertingkah aneh.

“Wanita itu tidak bersalah. Kekacauan di desa ini karena ulah suami ibu-ibu. Imajinasi mereka terlalu berlebihan ketika mendengar suara wanita itu yang sedang bernyanyi,” ungkap Pak RT di depan rumahnya.

Akhirnya semua ibu kembali kerumahnya masing masing. Untuk memastikan yang bersalah adalah suami wanita yang selalu bernyanyi itu. Para ibu-ibu tidak percaya yang dilakukannya adalah salah. Justru menurut mereka emosi terpancing karena ulah wanita itu.

Lama-lama Pak RT penasaran terhadap para suami yang tergila-gila ketika mendengarkan wanita yang selalu bernyanyi saat mandi pada malam hari. “Pak RT pasti akan tergila-gila,” ungkap salah satu asistennya yang sering mengintip pula.

Tak sabar Pak RT ingin mendengarkan wanita itu. Akhirnya pada saat jam, menit, detik yang Pak RT bersama suami-suami di desanya bersama- sama menonton. Dikarenakan mereka terburu menunggu. Akhirnya mereka menunggu lama. Saking tidak sabarnya, mereka menghitung detik di jam.

Benar, wanita itu mandi pada saat waktu yang sama. Terulang sejak wanita itu berada di desa tersebut. Suara yang air yang mengalir menjadikan suasana menjadi romantis, ditambah suara wanita yang merdu pada saat bernyanyi. Pak RT hingga tak sadarkan diri mendengar suara tersebut.

Akhirnya Pak RT sadar bahwa yang dilakukan suami-suami di desa tersebut memang tidak bisa dilanjutkan. Disebabkan, hal tersebut tentunya akan merusak  karakter suami di desanya.

Saat matahari terbit di upuk timur, wanita tersebut bergegas untuk berangkat ke kantornya. Namun, Pak RT mencegatnya dijalan. Ia menjelaskan pada wanita itu mengenai kejadian yang telah berlangsung sejak wanita itu berada di desa tersebut.

“Jadi, selama ini yang aku lakukan ternyata salah. Aku sebenarnya tidak bermaksud demikian PaK RT. Aku hanya menghibur diri ketika aku kelelahan setelah bekerja,” begitulah ungkapan wanita malang yang dituduh sebagai perusak moral suami.

Keesokan harinya, wanita itu sudah tidak lagi menghuni di desa tersebut. Desa yang sebelumnya dirusak oleh perempuan masih saja tidak bisa “disembuhkan”. Sebab, imajinasi para suami terlalu berlebihan. Sehingga setiap kali para suami mendengar suara jeburan air mandi, selalu terbayang melakukan “Syuek” di atas ranjang bersama wanita yang suka bernyanyi.

Akhirnya Pak RT membuat program untuk memulihkan imajinasi suaminya. Dengan mengadakan program senam ala seksi diharapkan bisa membuat suami tidak terlalu memikirkan wanita bernyanyi itu. Selain itu, Pak RT menadakan talkshow dengan bintan tamu antara lain, Julia Perez, Maria Ozawa, dan artis  lainnya yang berpenampilan seksi.

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.